Khamis, 2 Januari 2014

Penjelasan - Kenapa Umat Islam dilarang mengucapkan Selamat Hari Krismas?

Kenapa Umat Islam dilarang mengucapkan Selamat Hari Krismas?

Christian : Kenapa kau tidak mengucapkan Selamat Hari Krismas padaku?

Muslim : Agama kami menghargai toleransi antara agama, termasuk agamamu tapi masalah ini, agama saya melarangnya.

Christian : Tapi kenapa, bukankah hanya sekadar kata-kata? Teman muslimku yg lain, mengucapkannya kepada aku?

Muslim : Mungkin mereka belum mengetahuinya. David, kau boleh mengucapkan dua kalimah syahadah? dlm bahasa melayu pun tak mengapa?

Christian : Oh tidak, saya tidak boleh mengucapkannya. Itu akan mengganggu kepercayaan saya selama ini.

Muslim : Kenapa? Bukankah hanya kata-kata? Ayuh, ucapkanlah...

Christian : Sekarang, saya mengerti.


Jadi haram hukumnya mengucapkan Selamat Hari Natal/Christmas & Tahun Baru kerana ada dlm Hadith Nabi:

"Barang Siapa yg Meniru, Mengucapkan Selamat kpd Agama Lain Bererti ia Telah Kafir & Neraka Janahamlah Tempatnya" (HR.Bukhari Muslim)


Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda :


مَنْ تَشَبَّهَ بِقَوْمٍ فَهُوَ مِنْهُمْ
“Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk golongan mereka”. (H.R Abu Daud)





وَلَنْ تَرْضَى عَنْكَ الْيَهُودُ وَلَا النَّصَارَى حَتَّى تَتَّبِعَ مِلَّتَهُمْ قُلْ إِنَّ هُدَى اللَّهِ هُوَ الْهُدَى وَلَئِنِ اتَّبَعْتَ أَهْوَاءَهُمْ بَعْدَ الَّذِي جَاءَكَ مِنَ الْعِلْمِ مَا لَكَ مِنَ اللَّهِ مِنْ وَلِيٍّ وَلَا نَصِيرٍ

“Orang-orang Yahudi dan Nashrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka. Katakanlah, sesungguhnya petunjuk Allah itulah petunjuk (yang benar). Sesungguhnya jika kamu mengikuti kemahuan mereka setelah pengetahuan datang kepadamu, maka Allah tidak lagi menjadi pelindung dan penolong bagimu.” (Al-Baqarah:120)

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

wordless wednesday #1